PRINCES ECONOMY WORLDWIDE

Informasi Terpanas Tentang Ekonomi Yang Lagi Menjadi Trending Topik diseluruh Dunia *** Read More ***

PRINCES CELEBRITY WORLDWIDE

Informasi Terpanas Tentang Kehidupan Artis Yang Lagi Menjadi Trending Topik diseluruh Dunia *** Read More ***

PRINCES HISTORY TOUR AND TRAVEL

Informasi Terpanas Tentang Perjalanan Wisata Yang Lagi Menjadi Trending Topik diseluruh Dunia *** Read More ***

PRINCES LOVE GOD

Informasi Terpanas Tentang Kehidupan Rohani Yang Lagi Menjadi Trending Topik diseluruh Dunia *** Read More ***

PRINCES ADVERTISING

Kesempatan Buat Anda yang ingin Memajukan Bisnis dengan Pasang Iklan Secara Gratis dan Dibaca diseluruh Dunia *** Read More ***

Translate this page to the following language!

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified


Belajar Forex Gratis

TRIK MUDAH MENGATASI INSOMNIA

Farmasi Cium - Mengalami masalah tidur adalah hal yang sangat tidak diinginkan oleh siapapun karena bisa membuat kita sangat menderita. Tubuh akan selalu terasa lelah dan lesu karena waktu istirahat yang sangat kurang. Selain itu, berbagai organ tubuh juga beresiko mendapatkan penyakit berbahaya layaknya diaebtes, tekanan darah tinggi, serangan jantung, hingga masalah depresi. Tahukah anda, ada lebih dari 51 persen dari orang ternyata kesulitan mendapatkan waktu tidur yang berkualitas. Untuk mengatasinya, kita bisa menerapkan beberapa trik mudah mengatasi insomnia seperti sebagai berikut.

Kunci mendapatkan waktu tidur berkualitas adalah membuat tempat tidur kita menjadi tempat yang sangat nyaman untuk tidur. Kamar tidur yang ideal sebaiknya terasa tenang, gelap, suhunya nyaman tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin, hingga tidak mudah terganggu oleh suara-suara pengganggu. Selain itu, perhatikan pula kasur yang dipakai untuk tidur. Kasur yang terlalu empuk atau terlalu keras jelas tidak nyaman untuk tidur. Gunakan kasur dengan ukuran dan kelembutan yang pas sehingga tidur pun dapat dilakukan dengan nyaman.

Untuk membuat anda bisa tertidur, kita bisa mulai menempatkan jadwal tidur harian yang harus kita patuhi. Cobalah memilih waktu tidur sesuai dengan kebiasaan kita mulai mengantuk di malam hari dan sesuaikan setiap hari. Jika kita berhasil tertidur dengan teratur pada jam yang reguler, tubuh pun bisa terprogram untuk bisa tidur lebih nyenyak dan berkualitas. Untuk memastikan kita bisa tidur dengan mudah, cobalah untuk lebih rileks dan melupakan berbagai hal yang meresahkan pikiran. Jika perlu, tulis semua yang anda perlu lakukan di esok hari atau apapun yang anda pikirkan saat itu juga. Setelah semua pikiran yang memaksa otak sibuk berpikir dan sulit tidur tertulis, kita pun bisa dengan tenang beranjak ke alam mimpi.

Untuk mendapatkan rasa rileks, kita bisa memastikan kebersihan badan yang bisa membuat tubuh terasa nyaman dan siap untuk tidur. Cobalah untuk mandi atau mendengarkan musik yang lembut untuk menenangkan waktu sebelum tidur. Selain itu, cobalah untuk menghindari minuman yang kurang baik bagi waktu tidur layaknya minuman berkafein atau minuman beralkohol. Hindari pula penggunaan gadget di kamar tidur sehingga anda pun bisa benar-benar lebih tenang dan siap untuk tidur dengan nyaman.


Banyak Fakultas Farmasi Tak Cetak Apoteker

Farmasi - Fakultas Farmasi Universitas Airlangga Surabaya menyoroti 48 pendidikan tinggi farmasi, karena lembaga itu tidak mencetak apoteker (non-apoteker), padahal lulusan pendidikan tinggi farmasi itu seharusnya menjadi apoteker.

"Sebenarnya ada 74 pendidikan tinggi farmasi di Indonesia, tapi umumnya mencetak sarjana strata 1 (S-1) dan hanya 26 pendidikan tinggi farmasi itu yang memiliki pendidikan profesi apoteker," kata Dekan Fakultas Farmasi Unair Surabaya Dr Umi Athiyah MS Apt di Surabaya, Kamis.

Didampingi panitia peringatan Tahun Emas Farmasi Unair (1963-2013) Prof Dr Mangestuti Agil MS Apt dan Andi Hermansyah MSc Apt, ia menjelaskan pihaknya akan membahas "nasib" ke-48 pendidikan farmasi non-apoteker itu dalam seminar di fakultas setempat pada 28 Juni.
   
"Untuk itu, panitia mendatangkan lima pemangku kepentingan dari Ditjen Dikti Kemdikbud, Ikatan Apoteker Indonesia (IAI), Asosiasi Perguruan Tinggi Farmasi Indonesia (APTFI), Ditjen Bina Farmasi dan Alat Kesehatan Kemenkes, dan Komite Farmasi Nasional (KFN)," katanya.
   
Ia mengharapkan seminar yang dihadiri 100 peserta dari kalangan pendidikan tinggi farmasi, praktisi/apoteker, dan industri farmasi itu akan melahirkan kebijakan tentang 48 pendidikan tinggi non-apoteker.
   
"Rakernas IAI di Makassar pada 2010 sudah merumuskan standar apoteker, karena itu pendidikan tinggi farmasi diharuskan memiliki pendidikan profesi dan pendidikan tinggi farmasi yang tidak memilikinya harus mendorong mahasiswanya menempuh pendidikan profesi apoteker yang dimiliki 26 pendidikan tinggi farmasi itu," katanya.
   
Namun, ke-48 pendidikan tinggi farmasi yang belum memiliki pendidikan profesi apoteker diharusnya memilikinya sesuai persyaratan berupa fasilitas yang memenuhi standar apoteker itu. "Kalau tidak mampu, barangkali perlu kebijakan seperti di luar negeri bahwa pendidikan tinggi farmasi itu menghasilkan dua output yakni apoteker dan sarjana ilmu farmasi," katanya.
   
Menurut dia, apoteker bekerja di apotek dengan dukungan tenaga teknis kefarmasian dengan standar di bawah apoteker yakni asisten apoteker dan sarjana farmasi, namun sarjana ilmu farmasi dapat bekerja pada industri dan lembaga penelitian.
   
"Jadi, sarjana ilmu farmasi bukan apoteker, tapi dia menjadi peneliti farmasi yang bekerja pada industri dan lembaga penelitian. Selama ini, peneliti di industri farmasi berasal dari apoteker, tentu hal itu tidak boleh lagi, karena sarjana ilmu farmasi akan dicetak dengan standar tertentu," katanya.
   
Hingga Desember 2012, katanya, KFN masih mencatat adanya 45 ribu apoteker se-Indonesia, padahal kebutuhan ideal apoteker seharusnya ada satu apoteker untuk setiap 30 bed (kamar tidur) di rumah sakit.
   
Agenda peringatan Tahun Emas Farmasi Unair (1963-2013) antara lain Seminar Nasional, Seminar Internasional, Pelatihan Kultur Sel Kanker dan Aplikasinya, Refreshing Course dan Workshop, Airlangga Pharma Expo (APEX), Sarasehan Alumni FF-UA se-Indonesia, Alumni Sambang Kampus, Malam Reuni Akbar, Peluncuran Buku Tahun Emas, dan Jalan Sehat.
   
Selain itu, Penyuluhan Kepada Ibu-ibu PKK, Polwan, Keluarga Bhayangkari, Pelajar SMA/Sederajat, Kompetisi Segitiga Emas 2013, Pharmacist Counseling Competition, Program Kreativitas Mahasiswa, Ketangkasan dan Olahraga, Kompetisi Paduan Suara, Lomba Menghias Kampus, Pemilihan Duta Farmasi 2013, Airlangga Clinical Events (ACE), dan Seminar Inspirasi Bersama Tokoh Nasional.
   
"Fakultas Farmasi Unair sudah memiliki 3.825 alumni sejak berdiri pada tahun 1963. Alumni kami antara lain Deputi Kepala Badan Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan, Direktur Perapotekan PT Kimia Farma, dan sejumlah industri farmasi, serta alumni yang belajar, mengajar, dan bekerja di luar negeri," kata Ketua V Panitia Tahun Emas Farmasi Unair Prof Dr Mangestuti Agil MS Apt.

Memakai Ponsel Bisa Merusak Sperma Saat Sedang Di-charge

Farmasi - Radiasi yang dipancarkan ponsel (telepon seluler) saat dikantongi di saku celana dianggap bisa merusak kualitas sperma. Penelitian terbaru, menggunakan ponsel yang sedang di-charge juga memberikan efek serupa.

Penelitian yang dipublikasikan di Reproductive BioMedicine ini mengungkap pria yang menggunakan ponsel lebih dari 1 jam sehari berisiko 2 kali lebih besar untuk mempunyai sperma dengan kualitas rendah. Menggunakan ponsel saat baterainya sedang diisi ulang atau di-charge memberikan efek 2 kali lebih besar.

Selain itu, 47 persen pria yang meletakkan ponselnya 50 cm dari pangkal paha punya kualitas sperma yang lebih buruk. Pada populasi umum, hanya sekitar 11 persen pria yang memiliki sperma dengan kualitas sama buruknya.

"Level sperma turun ke angka tertentu yang membuat pembuahan sulit terjadi," kata Prof Martha Dirnfeld dari Technion University di Haifa yang melakukan penelitian tersebut, seperti dikutip dari Dailymail.

Temuan ini menjadi peringatan bagi para pria yang kecanduan ponsel. Gelombang elektromagnetik dan panas yang dihasilkan oleh ponsel saat dipakai bisa mengganggu proses pematangan sperma. Dampaknya adalah kualitas sperma yang menurun, sebagaimana dialami oleh 40 persen pasangan yang susah punya anak.

Bagi para pria yang sedang merencanakan untuk berketurunan, para ilmuwan menyarankan untuk sebisa mungkin tidak menggunakan ponsel saat sedang di-charge. Selain itu, disarankan pula untuk tidak meletakkan ponsel pada jarang kurang dari 50 cm dari pangkal paha.

Antibiotik Tidak Efektif Atasi Sinus

Farmasi - Selama ini banyak dokter yang meresepkan antibiotik untuk mengatasi infeksi sinusitis. Tapi studi baru menunjukkan antibiotik tidak membantu melawan infeksi umum dari sinusitis.

Obat-obatan antibiotik ini telah dipakai berlebihan sehingga menimbulkan kekhawatiran dari para ahli, terutama untuk infeksi sinus. Hal ini karena dokter tidak bisa mengatakan penyakit ini disebabkan oleh bakteri atau virus, sehingga penggunaan antibiotik menjadi tidak ada artinya.

Penelitian baru yang dipublikasikan dalam Journal of the American Medical Association menemukan antibiotik tidak meringankan gejala pasien sinusitis atau membuatnya bisa kembali bekerja lebih cepat.

"Tidak banyak yang bisa diperoleh dari antibiotik," ujar Dr Jane Garbutt yang memimpin studi dari Washington University School of Medicine di St. Louis, seperti dikutip dari Reuters, .

Dr Garbutt menuturkan daripada memberikan semua antibiotik, temuan ini menyarankan dokter untuk menunggu terlebih dahulu pemberian antibiotiknya dan melakukan sesuatu yang disebut dengan 'menunggu waspada' yaitu dokter diminta menunggu sambil mengawasi pasien.

Orang dengan sinusitis atau disebut sinus akut biasanya mengalami gejala seperti flu yang parah dan dalam jangka waktu lama seperti pilek, nyeri di sekitar mata, hidung atau dahi.

"Kondisi ini yang menjadi alasan umum dokter memberikan antibiotik pada orang dewasa, karena sulit bagi dokter untuk tidak memberikan antibiotik karena pasien sangat menderita dan kita tidak punya yang lain untuk diberikan," ujar Dr Garbutt.

Tapi sayangnya belum jelas diketahui apakah obat ini benar-benar bekerja, bahkan ada studi yang menemukan manfaat dari pasien yang diberikan obat plasebo bisa sembuh dengan sendirinya.

"Hanya kurang dari 2 persen infeksi sinus disebabkan oleh bakteri, kebanyakan akibat virus dan sebagian besar tidak memerlukan antibiotik," ujar Dr Anthony Chow, pakar penyakit menular dari University of British Columbia di Vancouver, Kanada.

Dalam guideline Infectious Diseases Society mengembangkan pedoman untuk membantu melihat infeksi mana yang disebabkan oleh bakteri. Pedoman ini merekomendasikan merawat pasien jika gejala yang muncul sudah lebih dari 10 hari dan terus memburuk, mengalami demam tinggi dan gejala lain, membaik tapi kemudian memburuk lagi.

Kanker Serviks Pergi Jauh Dengan 5 Makanan Sehat Ini

Farmasi - Kanker serviks adalah salah satu penyakit yang paling banyak menyerang kaum wanita di seluruh dunia. Penyakit yang disebabkan oleh virus HPV terutama tipe 16 dan 18 ini biasanya ditularkan melalui hubungan seksual.
Kanker Serviks

Fakta yang berkembang saat ini membuktikan bahwa di Indonesia hampir 1 jam sekali terdapat 1 wanita yang meninggal akibat kanker serviks. Hal itu dikarenakan, tumbuhnya kanker serviks disebabkan oleh adanya perubahan struktural sel yang ada di daerah mulut rahim menjadi ganas.

Oleh karena itu, pentingnya Anda melakukan pencegahan agar tak terserang penyakit menyeramkan ini yaitu dengan mulai memperhatikan dan menjaga kesehatan organ reproduksi dan tak lupa juga untuk mengonsumsi beberapa makanan yang dapat melindungi tubuh Anda dari serangan kanker serviks, seperti berikut:

Wortel
Wortel tidak hanya bagus untuk kesehatan mata, tetapi juga baik untuk mencegah kanker serviks. Hal itu disebabkan, wortel mengandung beta-karoten dan karotenoid. Anda dapat mengonsumsi wortel dengan berbagai macam hidangan makanan yang Anda sukai, seperti sup, salad, jus maupun langsung dimakan dalam kondisi mentah atau direbus terlebih dahulu.

Jeruk bali
Jeruk bali mengandung vitamin C yang dapat membantu mencegah terjadinya pembentukan senyawa nitrogen yang menjadi penyebab kanker. Vitamin C dapat dikaitkan dengan beberapa risiko penurunan penyakit, seperti kanker perut, usus besar, esophagus, kandung kemih, payudara dan kanker leher rahim atau nama lain dari kanker serviks.

Teh hijau
Saat ini teh hijau atau green tea tengah menjadi kegemaran banyak orang. Selain memiliki rasa yang nikmat, teh hijau juga memiliki segudang manfaat yang sangat baik untuk kesehatan, salah satunya adalah untuk mencegah terjadinya kanker serviks. Kandungan polifenol yaitu antioksidan mampu membantu mencegah terjadinya perkembangan sel-sel kanker.

Kacang-kacangan
Vitamin E dapat mengurangi terjadinya beberapa penyakit, seperti sakit perut, usus besar, paru-paru, hati dan beberapa jenis kanker. Anda dapat menambahkan beberapa jenis makanan yang mengandung vitamin E, seperti kacang tanah, selai kacang, kacang almond, dan juga biji bunga matahari ke dalam menu makanan Anda. Hal ini, harapannya, akan membantu Anda mencegah kanker serviks.

Sayuran selada
Sayuran selada memiliki kandungan flavonoid yang menjadi sumber nutrisi utama dalam mencegah kanker serviks dan beberapa jenis kanker lainnya. So, jangan ragu untuk mengonsumsi selada saat makan, ya!

Penyebab dan Gejala Kanker Serviks

Farmasi - Salah satu penyakit sistem reproduksi yang dialami wanita adalah kanker serviks. Kanker ini bahkan juga mematikan layaknya kanker payudara. Dan, banyak sekali wanita yang meninggal akibat kanker serviks, terutama mereka yang tinggal di negara berkembang.

Penyebab dan Gejala Kanker Serviks
Dijelaskan oleh MeetDoctor.com, beberapa penyebab terjadinya kanker serviks adalah virus HPV atau Human Papillomavorus. Penelitian menunjukkan bahwa HPV nomor 16 dan 18 adalah penyebab utama dari terjadinya kanker serviks. Nah, berikut adalah beberapa faktor yang berisiko terhadap kanker serviks.


  • Infeksi menular seksual.
  • Berhubungan badan di usia muda.
  • Merokok.
  • Berganti-ganti pasangan dan seks bebas.
  • Menggunakan obat-obatan yang dapat memengaruhi sistem imun tubuh. Misalnya obat yang digunakan untuk penderita penyakit autoimun.

Meski kanker serviks ini tergolong penyakit yang mematikan, namun pada stadium awal, penyakit ini sering sekali tidak menimbulkan tanda-tanda yang berarti. Sebaliknya, jika kanker sudah diketahui berada di stadium akhir, gejala baru muncul seperti pendarahan, keputihan yang berbau, nyeri panggul, dan sulit buang air kecil.

Di samping itu, beberapa tanda atau gejala kanker serviks yang perlu Anda waspadai antara lain:


  1. Nyeri punggung, nyeri kaki, dan nyeri panggul.
  2. Siklus menstruasi yang tidak teratur.
  3. Pendarahan yang tidak normal saat berhubungan badan.
  4. Intermenstrual atau pendarahan yang terjadi di antara periode menstruasi.
  5. Mudah lelah.
  6. Penurunan berat badan dan menghilangnya nafsu makan.
  7. Bengkak pada salah satu kaki.

Nah, bagi Anda yang telah aktif berhubungan seksual disarankan untuk melakukan pap smear setiap satu tahun sekali. Dan, jika Anda memiliki salah satu gejala di atas, Anda dapat melakukan pap smear setiap 6 atau 4 bulan sekali. Selain itu, Anda pun dapat melakukan vaksin HPV yang menghindarkan Anda dari HPV nomor 16 dan 18. Vaksin ini akan lebih efektif bila digunakan sebelum seseorang aktif secara seksual. WHO sendiri merekomendasikan vaksin HPV dilakukan pada anak perempuan yang berusia 9 – 13 tahun.

Baca Juga : 

Menjadikan Bunga Matahari Sebagai Obat Alami

Farmasi - Bunga berwarna kuning dengan bagian tengah berwarna cokelat ini sering dijumpai di toko bunga sebagai tanaman hias, namun bukan hanya bentuknya yang cantik dan menarik yang menjadikan bunga ini dikagumi. Bunga matahari juga bisa dimanfaatkan untuk mengobati masalah kesehatan Anda.
Bunga Matahari

Kebanyakan orang akan berpikir hanya bijinya atau sering disebut dengan kwaci, yang bisa dikonsumsi. Tapi jangan salah Ladies, ternyata semua bagian dari tanaman bunga matahari bisa digunakan, lho.

Seperti dikutip dari www.iptek.net.id, bunga matahari dapat digunakan untuk menurunkan tekanan darah dan mengurangi rasa nyeri. Anda hanya perlu merebus bunganya dengan segelas air dan menyisakan separuh air rebusannya, kemudian diminum dua kali sehari setelah makan.

Sedangkan untuk daunnya, dapat menjadi obat antiradang, mengurangi rasa nyeri, dan anti malaria. Cara mengobatinya juga sama, dengan merebus daun dan meminum air hasil rebusannya.

Biji bunga matahari, menurut Dr. James E. Duke, penulis buku Anti-ageing Prescription di permathic.blogspot.com, mengandung triptofan. Selain itu juga banyak mengandung vitamin B kompleks dan B6 yang berguna untuk menjaga kulit tetap cantik dan sehat.

Untuk akar, selain bisa meredakan batuk dan mengatasi keputihan, juga mengobati infeksi saluran kemih. Anda bisa membelinya di toko-toko herbal, merebus dan meminumnya selagi hangat.

Yang terakhir adalah penggunaan sumsum batangnya yang dapat dimanfaatkan untuk erangsang energi vital, menenangkan liver, merangsang pengeluaran air kemih, menghilangkan rasa nyeri pada waktu buang air kemih.

Industri Farmasi-Makanan Berkembang Cukup Baik

Cium.xyz - Menteri Perdagangan Thomas Lembong mengatakan bahwa industri farmasi serta makanan dan minuman masih berkembang cukup baik di tengah ekonomi global yang lesu dan tantangan ekonomi domestik yang cukup berat. 'Salah satu industri unggulan yang masih berkembang cukup baik adalah makanan dan minuman.

Tidak hanya domestik, bahkan untuk ekspor juga prospeknya sangat cerah dengan demikian tentunya harus menjadi fokus dan perhatian khusus bagi kita semua, khususnya regulator-regulator yang berkecimpung di dalam industri tersebut,' kata Thomas di Jakarta, Rabu. Hal tersebut, ia sampaikan dalam sambutannya di acara Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-15 BPOM yang mengusung tema 'Penguatan Kemitraan untuk Pengawasan dan Pelayanan di Era MEA'.

Kemudian kata Mendag, industri obat-obatan dan farmasi cukup meningkat, terlebih dengan adanya program Presiden Joko Widodo yang terfokus pada kesejahteraan masyarakat. 'Seperti di dalam peningkatan BPJS Kesehatan, bagaimana pengeluaran kita untuk kesehatan cukup meningkat dan itu hal yang sangat baik untuk mengembangkan dan mengamankan kesehatan masyarakat,' kata Mendag. Menurutnya, dengan meningkatnya pengeluaran untuk kesehatan, tentu juga akan meningkatkan pengeluaran untuk obat-obatan. 'Maka, kita harus berhati-hati dan lebih giat untuk mengembangkan industi obat-obatan dan farmasi lokal,' ucap Mendag.

Dalam kesempatan yang sama, BPOM melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan tiga instansi dalam rangka peningkatan kerja sama pengawasan dan penyidikan tindak pidada di bidang obat dan makanan. Nota kesepahaman tersebut dilakukan dengan Polri, Kementerian Perdagangan, dan Universitas Indonesia. 'Menyadari pentingnya dukungan dari berbagai pihak demi keberhasilan sistem pengawasan obat dan makanan, BPOM mengukuhkan sinergi kemitraan dengan beberapa instansi tersebut,' kata Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Roy Alexander Sparringa. Selain itu, kata dia, kerja sama itu juga untuk meningkatkan pengawasan dan pembinaan dalam upaya perlindungan konsumen dan peningkatan daya saing obat dan makanan serta kerja sama di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.

Sementara itu, menurut Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti, penandatanganan ini merupakan upaya meningkatkan kemampuan penyidik di masing-masing lembaga. 'Ini dilakukan agar kemitraan penegak hukum dan BPOM menjadi lebih solid. Selain itu, kerja sama ini juga untuk meningkatkan koordinasi seperti tukar-menukar informasi dan pembaruan SDM penyidik di masing-masing lembaga,' tutur Kapolri. Acara HUT ke-15 BPOM dihadiri oleh beberapa pejabat antara lain Menteri Perdagangan Thomas Lembong, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Roy Alexander Sparringa, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti, Deputi Menko PMK Bidang Peningkatan Kesehatan Tubagus Rachmat Sentika, Ketua Komisi IX DPR RI Dede Yusuf, dan Rektor Universitas Indonesia Muhammad Anis

Baca Juga : 
Custom Search